jadilah perawat yang unggul

Menjadi tenaga kesehatan khususnya Perawat yang professional dan siap menghadapi perkembangan dunia keperawatan, dunia medis, ilmu pengetahuan dan teknologi tidaklah mudah. Diperlukan waktu, biaya dan kerjasama dari pihak – pihak terkait. Tak sedikit instansi tempat bernaung sulit dalam memberikan pelatihan kepada perawat, hal ini berbenturan dengan berbagai kendala yang ada. Misalnya waktu, biaya dan SDM yang kurang.
Disinilah perlu adanya kerjasama dan motivasi dari diri sendiri untuk mengembangkan diri siap menghadapi perkembangan dunia medis, keperawatan, pengetahuan dan teknologi. Memang tidaklah mudah karena diperlukan biaya yang tak sedikit, berbagai pelatihan maupun melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi memerlukan biaya yang relative besar. selain itu semangat dan motivasi dari diri sangatlah penting untuk berkembang dan meningkatkan kemampuan serta ilmu pengetahuan.
Di era perkembangan zaman ini perawat diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dalam berbagai aspek :
1. Pengetahuan dan kemampuan dunia keperawatan
Dunia keperawatan seperti halnya pengetahuan lainnya terus mengalami perkembangan. Para seniornya yang sudah duluan turun dilapangan diharapkan selalu mencari dan mengikuti ilmu yang baru didapatkan dibangku pendidikan oleh perawat yang baru lulus. Karena dibangku pendidikan perkembangan teori relative cepat. Begitu juga perawat yang baru lulus dan terjun ke lapangan diharapkan selalu mencari dan belajar ilmu dari seniornya.
Selain itu perawat diharapkan selalu mengetahui dan mengikuti pendidikan dan pelatihan maupun seminar yang berhubungan dengan dunia keperawatan. Hal ini akan meningkatkan wawasan dan kemampuan perawat. Dan bagi perawat yang bertugas dan ditempatkan di ruangan khusus misalnya kamar operasi, ruang intensive, Hemodialisa, Gawat Darurat dan lainnya, diharapkan sebelumnya mengikuti pelatihan terlebih dahulu. Hal ini untuk mempermudah dalam memberikan pelayanan dan tindakan terhadap pasien.
Dan di instansi tempat bekerja juga diharapkan untuk mengadakan semacam kegiatan yang mendukung terhadap pengetahuan dan kemampuan perawat misalnya: in house training, siang klinik, dan lainnyan secara berkala.
Begitu juga untuk pendidikan, perawat diharapkan bisa mengikuti jenjang pendidikan sesuai yang undang – undang. Misalnya ketika perawat yang sudah bertugas dilapangan diharuskan untuk melanjutkan pendidikan lagi, disinilah perlu adanya kerjasama antara individu, instansi tempat bekerja dan instansi pendidikan. Hal ini untuk mempermudah dalam pelaksanaannya sehingga tidak ada pihak yang merasa dirugikan.
2. Pengetahuan dunia medis/kedokteran
Dunia medis atau kedokteran untuk perawat merupakan cermin dan ilmu yang ahrus sealalu diikuti perkembangannya. Bagaimana tidak Karen perawat sehari – harinya bertugas dan menjadi partner atau rekan kerja dokter. Harus diakui dunia kedokteran berkembang sangat cepat maka mau tidak mau perawat harus mampu untuk mengikutinya. Terlebih ketika perawat bertugas di Rumah Sakit dimana pelayanan itu 24 jam, dan perawatlah yang tugasnya mendampingi dan merawat selama 24 jam. Tidak dipungkiri pasien dan keluarga pasien menanyakan keadaan dan perkembangan sakitnya ke perawat. Meskipun nantinya diserahkan pada dokter peannggung jawab yang akan menjelaskan. Terlebih pada masyarakat yang awam mereka bertanya masalah kedokteran pada perawat karena mereka menganggap perawat mengetahuinya. Meskipun kita hanya sebatas untukmenjelaskan sesuai kewenangan kita sebagai perawat. Disinilah perawat harus selalu mengetahui perkembangan dunia kedokteran.

3. Pengetahuan dunia kesehatan lainnya
Yang dimaksud dunia kesehatan lainnya adalah pelayanan kesehatan yang berhubungan dengan keperawatan. Misalnya Kebidanan, Keperawatan Gigi, Instalasi Radiologi, Laboratorium, Rekam Medis, Rehab Medik, Gizi, Kesehatan Lingkungan, dan lainnya. Hal ini karena dalam memberikan pelayanan keperawatan berhubungan dan kerjasama dengan semua Instalasi tersebut. Oleh sebab itu perawat diharapkan bisa mengikuti perkembangan ilmu dan pelayanan dari setiap bagian tersebut. Disinilah pelayanan keperawatan tidak berdiri sendiri tapi saling berhubungan dengan berbagai bagian.
4. Pengetahuan umum
Meskipun profesi sebagai perawat, tapi diharapkan tidak ketinggalan untuk mengikuti perkembangan pengetahuan umum diluar dunia keperawatan. Karena akan sangat baik dan berkualitas jika perawat tidak hanya menguasai dunia keperawatan tapi juga pengetahuan umum. Misalnya kewarganegaraan, hukum, bahasa Inggris yang merupakan bahasa Internasional. Dan untuk bahasa Inggris dalam hal ini perawat memang harus memahami dan bisa menggunakannya, karena selain banyak beberapa aspek yang menggunakan bahasa Inggris, sekarang tak sedikit pelayanan kesehatan di Indonesia di kunjungi oleh Warga Negara Asing.
5. Teknologi
Sekilas bisa dikatakan apa hubungannya perawat dengan teknologi. Tapi di zaman yang serba canggih ini tak sedikit dunia kedokteran dan kesehatan maupun menggunakan teknologi baru. Disinilah perawat diharapkan bisa mengetahuinya atau bahkan menggunakannya yang tentunya memang berhak untuk digunakan oleh perawat, jangan sampai perawat dikatakan gaptek atau gagap teknologi. Jadilah perawat yang bisa mengikuti perkembangan arus teknologi.
6. Internet
Zaman sekarang internet bukanlah hal yang tabu lagi untuk digunakan dan dipahami. Meskipun dalam pelaksanaan pelayanan keperawatan tidak dituntut atau tidak ada kaitannya dengan internet, tapi dalam hal teori dan perkembangan dunia keperawatan tidak bisa dipungkiri itu berkaitan dengan internet. Selain itu hal ini berkaitan dengan poin pengetahuan dan teknologi yang telah di bahas tadi. Internet merupakan wawasan dan perkembangan teknologi, maka sekali lagi jadilah perawat yang tidak gagap teknologi dan informasi.
Itulah sekilas mengenai perawat yang harus mampu berkembang mengikuti arus perkembangan zaman dalam meningkatkan pelayanan yang optimal. Bersaing dalam hal meningkatkan pengetahuan dan kemampuan sangatlah bagus untuk menantang masa depan ydan zaman yang selalu berkembang dari berbagai aspek.

Comments